Latest topics
Social bookmarking
Parkinson dan Jeli Gamat Luxor
Halaman 1 dari 1
Parkinson dan Jeli Gamat Luxor
Sumber : Google Picture
Gerakan tangan yang tak terkontrol atau gemetar, kekakuan otot dan gerakan melambat merupakan gejala dari penyakit parkinson. Penyakit yang berhubungan dengan motorik ini menyerang sekitar 22.000 orang di Jerman dan 1 juta orang di U.S. Penyakit ini disebabkan rusaknya sel syaraf otak dan biasanya dialami penduduk usia lanjut. Penyakit ini merupakan penyakit yang belum bisa disembuhkan. Namun seorang peneliti dari Jerman, Dr. dr. Michela Deleidi peneliti di Institusi Hertie kajian tentang otak dan Univeritas Tübingen, melaporkan Nicotinamide Riboside (NAD)–nama lain dari vitamin B3 memiliki kemungkinan dapat dijadikan sebagai alternatif pengobatan bagi penderita parkinson.
“Substansi ini (vitamin B3) menstimulasi metabolisme energi yang akan berefek pada sel syaraf otak dan memproteksi sel syaraf tersebut dari kematian” papar Dr. dr. Michela Deleidi. Penelitian tersebut pun telah ter-publish dalam jurnal Cell Reports. Vitamin B3 sendiri banyak terdapat pada daging-dagingan dan ikan namun, konsumsi kedua bahan makanan tersebut sangat kurang di Indonesia. Perlu adanya alternatif lain yang mampu mencegah terjadinya Parkinson pada hari tua. Belum lagi jika konsumsi daging secara berlebihan dapat menyebabkan masalah seperti asam urat dan juga kolesterol tinggi.
Selain vitamin B3 menurut Bouaquest et al, 2011 omega 3 juga dapat dijadikan sebagai treatment terbaik untuk penyakit yang disebabkan kerusakan sistem syaraf otak seperti parkinson. Kandungan flavonoid juga dipercaya mampu menghambat terjadinya parkinson, pernyataan itu telah dibuktikan melalui beberapa penelitian.
Vitamin B3 yang banyak terdapat pada daging dan tidak mampu untuk dikonsumsi kebanyakan orang karena masalah kesehatan atau kendala biaya dapat digantikan dengan konsumsi Spirulina Pacifica. Tak hanya vitamin B3, flavonoid juga terdapat di Spirulina Pacifica. Sehingga 2 zat gizi ini dapat membantu penderita Parkinson. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah proteksi sistem syaraf yang dapat dilakukan dengan bantuan omega 3 yang terdapat pada Jeli Gamat Luxor.
Jeli Gamat Luxor membantu untuk melindungi syaraf otak sekaligus meregenerasi sel-sel yang telah mengalami kerusakan pada sistem syaraf sehingga gejala motorik yang ditimbulkan dapat teratasi. Jeli Gamat & Spirulina Pacifica Luxor juga sangat baik diberikan kepada manula yang sudah sering pikun atau pada usia remaja yang mengalami masalah konsentrasi saat belajar.
“Substansi ini (vitamin B3) menstimulasi metabolisme energi yang akan berefek pada sel syaraf otak dan memproteksi sel syaraf tersebut dari kematian” papar Dr. dr. Michela Deleidi. Penelitian tersebut pun telah ter-publish dalam jurnal Cell Reports. Vitamin B3 sendiri banyak terdapat pada daging-dagingan dan ikan namun, konsumsi kedua bahan makanan tersebut sangat kurang di Indonesia. Perlu adanya alternatif lain yang mampu mencegah terjadinya Parkinson pada hari tua. Belum lagi jika konsumsi daging secara berlebihan dapat menyebabkan masalah seperti asam urat dan juga kolesterol tinggi.
Selain vitamin B3 menurut Bouaquest et al, 2011 omega 3 juga dapat dijadikan sebagai treatment terbaik untuk penyakit yang disebabkan kerusakan sistem syaraf otak seperti parkinson. Kandungan flavonoid juga dipercaya mampu menghambat terjadinya parkinson, pernyataan itu telah dibuktikan melalui beberapa penelitian.
Vitamin B3 yang banyak terdapat pada daging dan tidak mampu untuk dikonsumsi kebanyakan orang karena masalah kesehatan atau kendala biaya dapat digantikan dengan konsumsi Spirulina Pacifica. Tak hanya vitamin B3, flavonoid juga terdapat di Spirulina Pacifica. Sehingga 2 zat gizi ini dapat membantu penderita Parkinson. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah proteksi sistem syaraf yang dapat dilakukan dengan bantuan omega 3 yang terdapat pada Jeli Gamat Luxor.
Jeli Gamat Luxor membantu untuk melindungi syaraf otak sekaligus meregenerasi sel-sel yang telah mengalami kerusakan pada sistem syaraf sehingga gejala motorik yang ditimbulkan dapat teratasi. Jeli Gamat & Spirulina Pacifica Luxor juga sangat baik diberikan kepada manula yang sudah sering pikun atau pada usia remaja yang mengalami masalah konsentrasi saat belajar.
Ditulis Oleh,
Rosshela
opterone- Jumlah posting : 108
Points : 308
Reputation : 0
Registration date : 12.02.08
Similar topics
» Inflamasi Datang? Hadang dengan Jeli Gamat Luxor!
» Maag, Puasa dan Jeli Gamat Luxor
» Keunggulan teripang dalam Luxor Jeli Gamat
» Manfaat Mineral Pada Jeli Gamat Luxor
» Jeli Gamat dan Ibu Hamil
» Maag, Puasa dan Jeli Gamat Luxor
» Keunggulan teripang dalam Luxor Jeli Gamat
» Manfaat Mineral Pada Jeli Gamat Luxor
» Jeli Gamat dan Ibu Hamil
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Wed Mar 13, 2019 11:31 am by opterone
» Konsumsi Junk Food Pada Remaja? Awas Risiko Hipertensi !!
Wed Mar 13, 2019 11:14 am by opterone
» Manfaat Selenium Pada Produk Spirulina Pacifica
Fri Mar 08, 2019 1:59 pm by opterone
» Hemoglobin Menurun?? Pasti Kurang Konsumsi Ex-tar C Plus
Fri Mar 08, 2019 1:50 pm by opterone
» 5 Makanan yang Berpotensi Memperparah Arthritis
Thu Feb 21, 2019 3:31 pm by opterone
» Penyakit Ginjal & Minuman Manis
Thu Feb 21, 2019 3:26 pm by opterone
» Penderita Diabetes Mari Sehat Bersama Jeli Gamat Luxor
Wed Feb 13, 2019 3:50 pm by opterone
» Segera Lakukan Perubahan Sehat di Tahun 2019
Wed Feb 13, 2019 3:47 pm by opterone
» Stop Stres Agar Terhindar Alzheimer
Wed Jan 30, 2019 2:22 pm by opterone