Latest topics
Social bookmarking
CEGAH DIABETES SAAT HAMIL
Halaman 1 dari 1
CEGAH DIABETES SAAT HAMIL
Ibu hamil, yang menderita diabetes pada kehamilan ternyata punya risiko 7 kali lipat untuk derita obstructive sleep apnea. Penelitian yang diterbitkan pada The Endocrine Society’s Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism ini menyoroti jumlah calon ibu yang menderita diabetes pada kehamilan yang juga mendengkur dan menderita sleep apnea.
Diabetes pada kehamilan sering diderita calon ibu terutama memasuki trimester kedua. Di Indonesia angka penderitanya diperkirakan 0,3%-0,7% dari kehamilan. Kondisi ini menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat, meningkatnya angka keguguran, bayi lahir mati, bayi besar, pre-eklamsia, persalinan prematur cairan ketuban berlebihan, infeksi saluran kemih, infeksi vagina karena keputihan dan beberapa komplikasi pada kehamilan, serta perkembangan dan pertumbuhan janin yang abnormal.
Sementara ini diabetes kehamilan dianggap disebabkan oleh obesitas pada wanita. Sementara data-data terakhir juga menunjukkan bahwa mendengkur dan sleep apnea bisa jadi salah satu faktor yang menyebabkan gangguan metabolisme yang akhirnya berujung pada diabetes di masa kehamilan. Sleep apnea sendiri, jika tidak dirawat akan meningkatkan risiko penyakit jantung-pembuluh darah, stroke dan serangan jantung.
Tim peneliti dari Rush University Medical Center di Chicago menemukan bahwa hampir 75 persen penderita diabetes pada kehamilan juga mendengkur dan menderita obstructive sleep apnea.
Penelitian ini mengamati 45 orang wanita. 15 ibu hamil yang menderita diabetes pada kehamilan, 15 ibu hamil tanpa diabetes dan 15 lagi yang benar-benar sehat. Hasilnya didapati korelasi yang kuat antara sleep apnea dan diabetes. Ibu hamil yang tak menderita diabetes, tidur lebih lama dan lebih berkesinambungan tanpa terputus-putus. Ya, jika seseorang mendengkur dan menderita sleep apnea, proses tidurnya akan terputus-putus akibat sesak berulang saat tidur. Jadi penderitanya terbangun-bangun singkat berulang kali dalam tidur tanpa ia sadari.
Penelitian-penelitian terdahulu menunjukkan bahwa proses tidur yang terpotong-potong akibat sleep apnea yang mengganggu metabolisme yang pada akhirnya menyebabkan diabetes. Sebuah penelitian pada jurnal SLEEP 2009 misalnya, menyatakan bahwa calon ibu yang mendengkur memiliki risiko 14,3% untuk menderita diabetes pada kehamilan. Dibandingkan dengan ibu hamil tak mendengkur hanya memiliki risiko 3,3%.
Sementara penelitian ini melihat hubungan diabetes kehamilan dan mendengkur dari sisi yang berbeda. Walau demikian, kesimpulannya tetap sama, terlepas dari sleep apnea yang sebabkan diabetes atau diabetes yang sebabkan sleep apnea, kedua kondisi ini harus dirawat. Maka para peneliti menyarankan agar calon ibu yang menderita diabetes pada masa kehamilan agar diperiksakan kemungkinan menderita sleep apnea, dan sebaliknya juga ibu hamil yang mendengkur agar diawasi kemungkinan menderita diabetes.
(dikutip dari http://mendengkur.wordpress.com/2013/08/23/diabetes-pada-kehamilan-dan-mendengkursleep-apnea/)
Oleh karena itu menjaga kesehatan saat hamil perlu ditekankan pada calon ibu. Diabetes saat hamil tidak saja membahayakan ibu tapi juga bayi.
Spirulina Pacifica merupakan makanan kesehatan dengan nutrisi esensial yang baik dikonsumsi oleh calon ibu , Nutrisi seimbang di dalamnya menyumbang asam amino esensial, asam lemak esensial, vitamin dan mineral yang diperlukan oleh tubuh. Spirulina Pacifica mengandung betakaroten yang aman dikonsumsi oleh ibu selama hami.
Padukan dengan pola makan yang sehat, hindari minuman berkalori tinggi, perbanyak serat agar BAB lancar dan Minum Spirulina Pacifica 3x5 tablet setiap hari selama masa kehamilan , nutrisi ibu terjaga, ibu lebih sehat dan siap menjalani persalinan.
Diabetes pada kehamilan sering diderita calon ibu terutama memasuki trimester kedua. Di Indonesia angka penderitanya diperkirakan 0,3%-0,7% dari kehamilan. Kondisi ini menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat, meningkatnya angka keguguran, bayi lahir mati, bayi besar, pre-eklamsia, persalinan prematur cairan ketuban berlebihan, infeksi saluran kemih, infeksi vagina karena keputihan dan beberapa komplikasi pada kehamilan, serta perkembangan dan pertumbuhan janin yang abnormal.
Sementara ini diabetes kehamilan dianggap disebabkan oleh obesitas pada wanita. Sementara data-data terakhir juga menunjukkan bahwa mendengkur dan sleep apnea bisa jadi salah satu faktor yang menyebabkan gangguan metabolisme yang akhirnya berujung pada diabetes di masa kehamilan. Sleep apnea sendiri, jika tidak dirawat akan meningkatkan risiko penyakit jantung-pembuluh darah, stroke dan serangan jantung.
Tim peneliti dari Rush University Medical Center di Chicago menemukan bahwa hampir 75 persen penderita diabetes pada kehamilan juga mendengkur dan menderita obstructive sleep apnea.
Penelitian ini mengamati 45 orang wanita. 15 ibu hamil yang menderita diabetes pada kehamilan, 15 ibu hamil tanpa diabetes dan 15 lagi yang benar-benar sehat. Hasilnya didapati korelasi yang kuat antara sleep apnea dan diabetes. Ibu hamil yang tak menderita diabetes, tidur lebih lama dan lebih berkesinambungan tanpa terputus-putus. Ya, jika seseorang mendengkur dan menderita sleep apnea, proses tidurnya akan terputus-putus akibat sesak berulang saat tidur. Jadi penderitanya terbangun-bangun singkat berulang kali dalam tidur tanpa ia sadari.
Penelitian-penelitian terdahulu menunjukkan bahwa proses tidur yang terpotong-potong akibat sleep apnea yang mengganggu metabolisme yang pada akhirnya menyebabkan diabetes. Sebuah penelitian pada jurnal SLEEP 2009 misalnya, menyatakan bahwa calon ibu yang mendengkur memiliki risiko 14,3% untuk menderita diabetes pada kehamilan. Dibandingkan dengan ibu hamil tak mendengkur hanya memiliki risiko 3,3%.
Sementara penelitian ini melihat hubungan diabetes kehamilan dan mendengkur dari sisi yang berbeda. Walau demikian, kesimpulannya tetap sama, terlepas dari sleep apnea yang sebabkan diabetes atau diabetes yang sebabkan sleep apnea, kedua kondisi ini harus dirawat. Maka para peneliti menyarankan agar calon ibu yang menderita diabetes pada masa kehamilan agar diperiksakan kemungkinan menderita sleep apnea, dan sebaliknya juga ibu hamil yang mendengkur agar diawasi kemungkinan menderita diabetes.
(dikutip dari http://mendengkur.wordpress.com/2013/08/23/diabetes-pada-kehamilan-dan-mendengkursleep-apnea/)
Oleh karena itu menjaga kesehatan saat hamil perlu ditekankan pada calon ibu. Diabetes saat hamil tidak saja membahayakan ibu tapi juga bayi.
Spirulina Pacifica merupakan makanan kesehatan dengan nutrisi esensial yang baik dikonsumsi oleh calon ibu , Nutrisi seimbang di dalamnya menyumbang asam amino esensial, asam lemak esensial, vitamin dan mineral yang diperlukan oleh tubuh. Spirulina Pacifica mengandung betakaroten yang aman dikonsumsi oleh ibu selama hami.
Padukan dengan pola makan yang sehat, hindari minuman berkalori tinggi, perbanyak serat agar BAB lancar dan Minum Spirulina Pacifica 3x5 tablet setiap hari selama masa kehamilan , nutrisi ibu terjaga, ibu lebih sehat dan siap menjalani persalinan.
sendi- Jumlah posting : 931
Points : 2670
Reputation : 7
Registration date : 15.02.08
Similar topics
» WASPADA, DIABETES SAAT HAMIL
» Cegah ASD Ketika Hamil
» Cegah preeklamsia pada ibu hamil
» Gejala preeklamsia saat hamil
» Cegah kolesterol meningkat saat puasa
» Cegah ASD Ketika Hamil
» Cegah preeklamsia pada ibu hamil
» Gejala preeklamsia saat hamil
» Cegah kolesterol meningkat saat puasa
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Wed Mar 13, 2019 11:31 am by opterone
» Konsumsi Junk Food Pada Remaja? Awas Risiko Hipertensi !!
Wed Mar 13, 2019 11:14 am by opterone
» Manfaat Selenium Pada Produk Spirulina Pacifica
Fri Mar 08, 2019 1:59 pm by opterone
» Hemoglobin Menurun?? Pasti Kurang Konsumsi Ex-tar C Plus
Fri Mar 08, 2019 1:50 pm by opterone
» 5 Makanan yang Berpotensi Memperparah Arthritis
Thu Feb 21, 2019 3:31 pm by opterone
» Penyakit Ginjal & Minuman Manis
Thu Feb 21, 2019 3:26 pm by opterone
» Penderita Diabetes Mari Sehat Bersama Jeli Gamat Luxor
Wed Feb 13, 2019 3:50 pm by opterone
» Segera Lakukan Perubahan Sehat di Tahun 2019
Wed Feb 13, 2019 3:47 pm by opterone
» Stop Stres Agar Terhindar Alzheimer
Wed Jan 30, 2019 2:22 pm by opterone