Latest topics
Social bookmarking
Waspadai Bahaya Alergi Makanan
Halaman 1 dari 1
Waspadai Bahaya Alergi Makanan
Dari Detik.com
Setiap tahun jutaan orang di seluruh dunia terserang alergi makanan. Hal ini bisa terjadi pada siapa saja dengan berbagai jenis reaksi mulai dari yang ringan, sedang, hingga yang mengancam jiwa. Oleh karena itu yuk kita kenali reaksi alergi terhadap makanan!
Yang dimaksud dengan alergi makanan adalah respon abnormal terhadap sistem kekebalan tubuh akibat mengkonsumsi makanan tertentu. Tingkat alergi makanan ini diperkirakan lebih tinggi menyerang anak-anak daripada orang dewasa.
Hingga saat ini belum ada obat khusus untuk mengatasi alergi makanan. Karena itu sangatlah penting bagi kita untuk menghindari makanan tertentu dan mengenali secara cepat reaksi alergi terhadap makanan. Hal ini sangat penting untuk mencegah terjadinya konsekuensi berupa ancaman kesehatan yang serius.
Saat ini terdapat lebih dari 160 jenis makanan yang dapat menyebabkan reaksi alergi kepada penderita alergi makanan. Namun ada 8 jenis makanan yang diidentifikasikan menjadi penyebab utama alergi makanan ini. Makanan tersebut diperkirakan menjadi penyebab 90% reaksi alergi dan merupakan sumber makanan dimana bahan-bahan makanan lainnya berasal.
Kedelapan makanan yang sering menimbulkan reaksi alergi tersebut adalah susu, telur, ikan, seafood (kepiting, kerang, udang, lobster), kacang-kacangan (almond, walnut, wijen), kacang, sereal (gandum, oat), dan kacang kedelai. Dalam suatu produk makanan biasanya produk-produk tersebut sering mencantumkan tulisan 'lecithin' jika mengandung kedelai, 'flour' jika mengandung gandum dan 'whey' jika mengandung susu. Jadi pastikan untuk membaca lebel bahan makanan secara teliti untuk menghindari alergi makanan.
Untuk mengetahui alergi atau tidaknya terhadap makanan, beberapa gejala biasanya sering muncul sekitar beberapa menit hingga 2 jam setelah mengkonsumsi makanan tersebut. Untuk itu Anda perlu mengenali gejala yang muncul akibat reaksi alergi diantaranya seperti bintik-bintik merah, ruam, biduran, gatal dan perih di mulut, bengkak di wajah, lidah, dan bibir, keram perut, muntah, diare, batuk-batuk, susah bernafas, pusing, dan hilang kesadaran.
Nah, jika terjadi gejala-gejala diatas setelah mengkonsumsi makanan bisa jadi hal tersebut merupakan tanda-tanda alergi makanan. Makanan yang dapat menyebabkan gejala tersebut haruslah dihindari, dan si penderita harus memeriksakan diri ke dokter untuk melakukan serangkaian tes dan evaluasi.
Bagi mereka yang dinyatakan menderita penyakit alergi ini harus mulai belajar membaca lebel makanan untuk menghindari makanan tertentu. Mereka juga dapat belajar untuk mengenali gejala awal reaksi alergi dan penanggulangan dengan cara yang tepat.
Setiap tahun jutaan orang di seluruh dunia terserang alergi makanan. Hal ini bisa terjadi pada siapa saja dengan berbagai jenis reaksi mulai dari yang ringan, sedang, hingga yang mengancam jiwa. Oleh karena itu yuk kita kenali reaksi alergi terhadap makanan!
Yang dimaksud dengan alergi makanan adalah respon abnormal terhadap sistem kekebalan tubuh akibat mengkonsumsi makanan tertentu. Tingkat alergi makanan ini diperkirakan lebih tinggi menyerang anak-anak daripada orang dewasa.
Hingga saat ini belum ada obat khusus untuk mengatasi alergi makanan. Karena itu sangatlah penting bagi kita untuk menghindari makanan tertentu dan mengenali secara cepat reaksi alergi terhadap makanan. Hal ini sangat penting untuk mencegah terjadinya konsekuensi berupa ancaman kesehatan yang serius.
Saat ini terdapat lebih dari 160 jenis makanan yang dapat menyebabkan reaksi alergi kepada penderita alergi makanan. Namun ada 8 jenis makanan yang diidentifikasikan menjadi penyebab utama alergi makanan ini. Makanan tersebut diperkirakan menjadi penyebab 90% reaksi alergi dan merupakan sumber makanan dimana bahan-bahan makanan lainnya berasal.
Kedelapan makanan yang sering menimbulkan reaksi alergi tersebut adalah susu, telur, ikan, seafood (kepiting, kerang, udang, lobster), kacang-kacangan (almond, walnut, wijen), kacang, sereal (gandum, oat), dan kacang kedelai. Dalam suatu produk makanan biasanya produk-produk tersebut sering mencantumkan tulisan 'lecithin' jika mengandung kedelai, 'flour' jika mengandung gandum dan 'whey' jika mengandung susu. Jadi pastikan untuk membaca lebel bahan makanan secara teliti untuk menghindari alergi makanan.
Untuk mengetahui alergi atau tidaknya terhadap makanan, beberapa gejala biasanya sering muncul sekitar beberapa menit hingga 2 jam setelah mengkonsumsi makanan tersebut. Untuk itu Anda perlu mengenali gejala yang muncul akibat reaksi alergi diantaranya seperti bintik-bintik merah, ruam, biduran, gatal dan perih di mulut, bengkak di wajah, lidah, dan bibir, keram perut, muntah, diare, batuk-batuk, susah bernafas, pusing, dan hilang kesadaran.
Nah, jika terjadi gejala-gejala diatas setelah mengkonsumsi makanan bisa jadi hal tersebut merupakan tanda-tanda alergi makanan. Makanan yang dapat menyebabkan gejala tersebut haruslah dihindari, dan si penderita harus memeriksakan diri ke dokter untuk melakukan serangkaian tes dan evaluasi.
Bagi mereka yang dinyatakan menderita penyakit alergi ini harus mulai belajar membaca lebel makanan untuk menghindari makanan tertentu. Mereka juga dapat belajar untuk mengenali gejala awal reaksi alergi dan penanggulangan dengan cara yang tepat.
Firman- Jumlah posting : 123
Points : 367
Reputation : 0
Registration date : 05.06.13
Similar topics
» Alergi makanan
» Makanan sehat adalah makanan dengan gizi seimbang
» Waspadai Arthritis Lutut
» Waspadai Gangguan Tiroid
» Waspadai Mikroba ini ada dalam air minum
» Makanan sehat adalah makanan dengan gizi seimbang
» Waspadai Arthritis Lutut
» Waspadai Gangguan Tiroid
» Waspadai Mikroba ini ada dalam air minum
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Wed Mar 13, 2019 11:31 am by opterone
» Konsumsi Junk Food Pada Remaja? Awas Risiko Hipertensi !!
Wed Mar 13, 2019 11:14 am by opterone
» Manfaat Selenium Pada Produk Spirulina Pacifica
Fri Mar 08, 2019 1:59 pm by opterone
» Hemoglobin Menurun?? Pasti Kurang Konsumsi Ex-tar C Plus
Fri Mar 08, 2019 1:50 pm by opterone
» 5 Makanan yang Berpotensi Memperparah Arthritis
Thu Feb 21, 2019 3:31 pm by opterone
» Penyakit Ginjal & Minuman Manis
Thu Feb 21, 2019 3:26 pm by opterone
» Penderita Diabetes Mari Sehat Bersama Jeli Gamat Luxor
Wed Feb 13, 2019 3:50 pm by opterone
» Segera Lakukan Perubahan Sehat di Tahun 2019
Wed Feb 13, 2019 3:47 pm by opterone
» Stop Stres Agar Terhindar Alzheimer
Wed Jan 30, 2019 2:22 pm by opterone