Minuman dingin untuk berbuka, bahayakah ?

Apa minuman favorite anda ketika berbuka ? Es buah, es teh manis, atau air dingin ? Rata-rata minuman dingin masih menjadi favorite ketika berbuka. Memang minuman dingin paling mantap untuk menghilangkan dahaga setelah sehari berpuasa. Tapi ada baiknya mengetahui apakah minuman dingin baik juga untuk kesehatan setelah seharian berpuasa ?

Minuman dingin atau minuman manis dingin paling banyak dicari dan dijajakan sebagai minuman pembuka puasa. Sayangnya dibalik kesegaran ini ada bahaya bagi kesehatan tubuh. Seperti apa?

Minuman dingin akan menganggu gerakan peristaltik di saluran pencernaan, minum dingin memang terasa nikmat namun dapat menjadi kurang nyaman setelahnya, minuman dingin juga dapat membuat rasa penuh di perut padahal nutrisi yang diperlukan belum sepenuhnya terpenuhi.Disarankan untuk minum minuman suhu ruang atau minuman hangat. Paduan minuman dingin adalah makanan gorengan ketika berbuka kenikmatannya tiada tara. Namun berbuka dengan makanan gorengan juga kurang disarankan karena setelah berpuasa tubuh perlu segera glukosa untuk dicerna. Pilihan berbuka yang baik adalah kurma atau buah-buahan baik dalam bentuk jus ataupun buah potong. Setelah shalat magrib dapat dilanjutkan dengan makan makanan yang lebih bermakna jumlahnya sehingga terisi secara bertahap.

Puasa sungguh baik untuk kesehatan, jadi berbuka dan bersahur yang tepat akan mendukung manfaat puasa. Jangan lupa bagi jadwal minum sepanjang waktu berbuka hingga tidur malam dan ketika sahur. Seharian penuh berpuasa dengan aktifitas pun dapat dijalankan tanpa hambatan. Jangan lupa Luxor menyediakan Spirulina Pacifica dan Jeli gamat yang dapat dikonsumsi saat sahur dan berbuka. Lebih optimal padukan dengan Vitaluxor Plus dan Extar C Plus maka puasa sebulan penuh dengan aktifitas normal tanpa gangguan bukan hal yang mustahil.

Selalu semangat dan selamat berpuasa.