Mengenal Antibiotik

Pengertian antibiotik.
Antibiotik berasal dari bahasa latin yang terdiri dari anti = lawan, bios = hidup. Adalah zat-zat yang dihasilkan oleh mikroba terutama fungi dan bakteri tanah, yang dapat menghambat pertumbuhan atau membasmi mikroba jenis lain, sedangkan toksisitasnya (racun) terhadap manusia relatif kecil.

Obat yang digunakan untuk membasmi mikroba yang menyebabkan infeksi pada manusia, idealnya memiliki toksisitas selektif setinggi mungkin. Artinya, sangat toksik (beracun) terhadap mikroba, namun relatif tidak toksik (beracun) untuk pasien.

Aktivitas antibiotik umumnya dinyatakan dalam satuan berat (mg) kecuali yang belum sempurna pemurniannya dan terdiri dari campuran beberapa macam zat, atau karena belum diketahui struktur kimianya, aktivitasnya dinyatakan dalam satuan internasional = Internasional Unit (IU). Dibidang peternakan antibiotic sering dimanfaatkan sebagai zat gizi tambahan untuk mempercepat pertumbuhan ayam negeri potong.

Penggolongan antibiotik

1. Golongan Penisilin

2. Golongan Sefalosporin

3. Golongan Aminoglikosida

4. Golongan Kloramfenikol

5. Golongan Tetrasiklin

6. Golongan Makrolida

7. Golongan Rifampicin & Asam Ausidat

8. Golongan Polipeptida

Bagaimana antibiotik bekerja pada tubuh pasien dibagi dalam beberapa kelompok:
Antibiotik yang bekerja dengan menggangu metabolisme sel mikroba
Antibiotik yang bekerja dengan menghambat sintesis (pembentukan) dinding sel mikroba
Antibiotik yang bekerja dengan mengganggu permeabilitas membran sel mikroba
Antibiotik yang bekerja dengan menghambat sintesis protein sel mikroba
Antibiotik yang bekerja dengan menghambat sintesis atau merusak asam nukleat (inti) sel mikroba

Sekelumit tentang Resistensi:

Mikroba di tubuh pasien dapat menjadi resisten  terhadap antibiotik. Resistensi sel mikroba merupakan suatu mekanisme alamiah pertahanan hidup mikroba.

Mikroba yang semula peka terhadap (dapat dibasmi dengan) suatu anti biotik, dapat berubah menjadi resisten  terhadap anti biotik yang sama.