Alkohol & kerusakan hati

Beberapa ulasan dalam forum ini mengenai topik –topik kesahatan seringkali disinggung mengenai alkohol dan dampaknya terhadap kesehatan. Alkohol yang dikonsumsi melalui minuman dapat menjadi sebuah kebiasaan yang apabila dikonsumsi dalam jumlah yang cukup banyak dalam jangka waktu lama dapat berdampak nyata terhadap kesehatan . Ulasan singkat ringan kali ini membahas hubungan konsumsi alkohol dan dampaknya terhadap organ hati.

Dampak jangka pendek minum alkohol dalam jumlah banyak adalah mabuk. Namun mabuk dalam beberapa jam kedepan dapat kembali normal. Dampak jangka panjang yang perlu dikhawatirkan ketika konsumsi alkohol menjadi sebuah kebiasaan. Organ hati adalah yang paling berat menerima dampak akibat konsumsi alkohol hal ini karena alkohol dapat yang menyebabkan peradangan hati. Untuk tahap selanjutnya yang memang memerlukan waktu atau proses yang memerlukan waktu dapat berkembang menjadi sirosis hati , gejalanya pun diketahui ketika sampai pada tahap lanjut . Ketika hati telah menjadi sirosis maka telah masuk ke dalam tahap berat dimana kegagalan fungsi hati menyebabkan hati tak dapat menjalankan fungsinya ( hati melakukan berbagai fungsi di dalam tubuh diantaranya menetralisisir racun), jika hati tak lagi bisa berfungsi bagaimana jadinya tubuh kita ? Alkohol selain merusak hati juga merusak paru dan menyebabkan pnemonia, meningkatkan resiko stroke, gagal ginjal bahkan disfungsi seksual

Belum lagi masalah perlemakan hati akibat konsumsi lemak tinggi, meski lebih mudah untuk diatasi perlemakan hati yang tak terkendali dapat merugikan kesehatan.
Spirulina Pacifia mengandung phycocyanin pigmen hijau biru yang membantu menyehatkan organ hati. Dalam beberapa penelitian phycocyanin ternyata mampu menyehatkan hati sehingga membantu meningkatkan kualitas kesehatan. Konsumsi 15-20 tab spirulina pacifica setiap hari akan membantu meningkatkan fungsi hati sekaligus memberikan kontribusi zat gizi lainnya yang ada dalam spirulina.