Latest topics
Social bookmarking
Bahaya Logam Berat Bagi Kesehatan ( Bag 1)
Halaman 1 dari 1
Bahaya Logam Berat Bagi Kesehatan ( Bag 1)
Kita pasti tahu bahwa lingkungan di sekitar kita tidak tentu sehat. Banyak sekali kontaminasi zat – zat atau unsur yang buruk bagi diri kita, sesama, maupun lingkungan. Bakteri, virus, radikal bebas menjadi salah satunya. Namun selain itu, ternyata ada unsur lain yang bisa membuat lingkungan kita terkontaminasi, yaitu logam berat.
Logam berat ( heavy metal atau trace metal ) merupakan istilah yang digunakan untuk menamai kelompok metal dan metalloid dengan densitas/ berat jenis lebih besar dari 5 g/cm3.
Sesungguhnya, istilah logam berat hanya ditujukan kepada logam yang mempunyai berat jenis lebih besar dari 5 g/cm3. Namun, pada kenyataannya, unsur-unsur metaloid yang mempunyai sifat berbahaya juga dimasukkan ke dalam kelompok tersebut. Dengan demikian, yang termasuk ke dalam kriteria logam berat saat ini mencapai lebih kurang 40 jenis unsur.
Berdasarkan sudut pandang toksikologi, logam berat dapat dibagi dalam dua jenis. Jenis pertama adalah
logam berat esensial, di mana keberadaannya dalam jumlah tertentu sangat dibutuhkan oleh organisme hidup, namun dalam jumlah yang berlebihan dapat menimbulkan efek racun. Contoh logam berat ini adalah Zn, Cu, Fe, Co, Mn, dan lain sebagainya. Jenis kedua adalah logam berat tidak esensial atau beracun, di mana keberadaannya dalam tubuh masih belum diketahui manfaatnya atau bahkan dapat bersifat racun, seperti Hg, Cd, Pb, Cr, As dan lain-lain.
Asal Mula Logam Berat
Logam berat bisa kita temui dimana-mana termasuk di sekitar kita. Namun, dari mana logam berat itu berasal?. Logam berat berdasarkan sumber datangnya bisa dipisahkan menjadi 2, yaitu berasal dari reaksi yang alami, atau bersumber dari reaksi buatan (limbah atau reaksi buatan manusia).
a. Sumber berasal dari alam
Logam berat melalui reaksi ini memang berasal dari alam tanpa ada campur tangan manusia yang membuatnya, dan sudah ada sejak jaman dahulu.
Contoh asal logam dari alam :
Berasal dari daerah sekitar pantai dan lingkungan daratan. Logam bisa berasal dari partikel debu yang di transportasi oleh ikan ke atmosfer.
Berasal dari daerah pantai, bersumber dari sungai, dan terpaan gelombang air laut dari laut.
Berasal dari reaksi gunung vulkanik yang mengeluarkan lava yang juga mengandung logam berat dan jatuh ke lingkungan.
b. Sumber berasal dari buatan
Sumber yang muncul akibat buatan yaitu menghasilkan logam-logam yang sering kita jumpai, dan sebagian besar bersifat racun jika masuk ke tubuh kita melebihi batasnya.
Berasal dari proses industri suatu pabrik yang menghasilkan limbah
Limbah dari rumah tangga seperti deterjen atau sabun
Sampah-sampah hasil buangan juga memiliki banyak sekali kandungan logam berat
Asap hasil pembakaran juga menyebabkan logam dari satu tempat bisa berpindah ke tempat yang lain.
Jika dilihat dari bahayanya, jelas sangat berbahaya yang berasal dari buatan. Namun, kita perlu melihat bahwa penyebab logam berat tersebut menyebar dikarenakan ulah manusia yang tidak mengerti bahaya logam bagi lingkungan.
Bahaya Pencemaran Air oleh Logam Berat
Penyebab terjadinya pencemaran logam berat pada perairan itu sendiri biasanya berasal dari masukan air yang terkontaminasi oleh limbah buangan industri dan pertambangan. Disamping adanya sumber alami yang membuat masuknya logam berat ke dalam peraian, seperti: logam-logam yang dibebaskan aktivitas gunung berapi di laut dalam dan logam-logam yang dibebaskan dari partikel atau sedimen oleh proses kimiawi, serta logam yang berasal dari sungai dan hasil abrasi pantai oleh aktivitas gelombang dan lain-lain.
Logam berat sebagai polutan yang masuk ke dalam air itu dapat mengikuti rantai makanan mulai dari fitoplankton sampai ikan predator dan pada akhirnya sampai ke manusia. Bila polutan ini berada dalam jaringan tubuh organisme laut tersebut dalam konsentrasi yang tinggi, kemudian dijadikan sebagai bahan makanan maka akan berbahaya bagi kesehatan manusia
Dan seperti penjelasan sebelumnya bahwa logam berat dianggap berbahaya bagi kesehatan bila terakumulasi secara berlebihan di dalam tubuh. Beberapa di antaranya bersifat membangkitkan kanker (karsinogen). Demikian pula dengan bahan pangan dengan kandungan logam berat tinggi dianggap tidak layak konsumsi.
Logam berat dapat menimbulkan efek kesehatan bagi manusia tergantung pada bagian mana logam berat tersebut terikat dalam tubuh. Daya racun yang dimiliki akan bekerja sebagai penghalang kerja enzim, sehingga proses metabolisme tubuh terputus. Lebih jauh lagi, logam berat ini akan bertindak sebagai penyebab alergi, mutagen, teratogen atau karsinogen bagi manusia. Jalur masuknya adalah melalui kulit, pernapasan dan pencernaan.
Logam berat jika sudah terserap ke dalam tubuh maka tidak dapat dihancurkan tetapi akan tetap tinggal di dalamnya hingga nantinya dibuang melalui proses eksresi. Manusia sebagai mahluk omnivora (pemakan segala), rentan sekali terkena penyakit yang berasal dari bahan makanan yang tercemar oleh logam berat. Sumber-sumber kontaminannya yaitu sayur-sayuran maupun ternak yang terkontaminasi logam berat dari air penyiramnya yang mengandung logam berat atupun rumput yang dimakan ternak yang terkontaminasi oleh logam berat dari air yang diserapnya.
Logam berat ( heavy metal atau trace metal ) merupakan istilah yang digunakan untuk menamai kelompok metal dan metalloid dengan densitas/ berat jenis lebih besar dari 5 g/cm3.
Sesungguhnya, istilah logam berat hanya ditujukan kepada logam yang mempunyai berat jenis lebih besar dari 5 g/cm3. Namun, pada kenyataannya, unsur-unsur metaloid yang mempunyai sifat berbahaya juga dimasukkan ke dalam kelompok tersebut. Dengan demikian, yang termasuk ke dalam kriteria logam berat saat ini mencapai lebih kurang 40 jenis unsur.
Berdasarkan sudut pandang toksikologi, logam berat dapat dibagi dalam dua jenis. Jenis pertama adalah
logam berat esensial, di mana keberadaannya dalam jumlah tertentu sangat dibutuhkan oleh organisme hidup, namun dalam jumlah yang berlebihan dapat menimbulkan efek racun. Contoh logam berat ini adalah Zn, Cu, Fe, Co, Mn, dan lain sebagainya. Jenis kedua adalah logam berat tidak esensial atau beracun, di mana keberadaannya dalam tubuh masih belum diketahui manfaatnya atau bahkan dapat bersifat racun, seperti Hg, Cd, Pb, Cr, As dan lain-lain.
Asal Mula Logam Berat
Logam berat bisa kita temui dimana-mana termasuk di sekitar kita. Namun, dari mana logam berat itu berasal?. Logam berat berdasarkan sumber datangnya bisa dipisahkan menjadi 2, yaitu berasal dari reaksi yang alami, atau bersumber dari reaksi buatan (limbah atau reaksi buatan manusia).
a. Sumber berasal dari alam
Logam berat melalui reaksi ini memang berasal dari alam tanpa ada campur tangan manusia yang membuatnya, dan sudah ada sejak jaman dahulu.
Contoh asal logam dari alam :
Berasal dari daerah sekitar pantai dan lingkungan daratan. Logam bisa berasal dari partikel debu yang di transportasi oleh ikan ke atmosfer.
Berasal dari daerah pantai, bersumber dari sungai, dan terpaan gelombang air laut dari laut.
Berasal dari reaksi gunung vulkanik yang mengeluarkan lava yang juga mengandung logam berat dan jatuh ke lingkungan.
b. Sumber berasal dari buatan
Sumber yang muncul akibat buatan yaitu menghasilkan logam-logam yang sering kita jumpai, dan sebagian besar bersifat racun jika masuk ke tubuh kita melebihi batasnya.
Berasal dari proses industri suatu pabrik yang menghasilkan limbah
Limbah dari rumah tangga seperti deterjen atau sabun
Sampah-sampah hasil buangan juga memiliki banyak sekali kandungan logam berat
Asap hasil pembakaran juga menyebabkan logam dari satu tempat bisa berpindah ke tempat yang lain.
Jika dilihat dari bahayanya, jelas sangat berbahaya yang berasal dari buatan. Namun, kita perlu melihat bahwa penyebab logam berat tersebut menyebar dikarenakan ulah manusia yang tidak mengerti bahaya logam bagi lingkungan.
Bahaya Pencemaran Air oleh Logam Berat
Penyebab terjadinya pencemaran logam berat pada perairan itu sendiri biasanya berasal dari masukan air yang terkontaminasi oleh limbah buangan industri dan pertambangan. Disamping adanya sumber alami yang membuat masuknya logam berat ke dalam peraian, seperti: logam-logam yang dibebaskan aktivitas gunung berapi di laut dalam dan logam-logam yang dibebaskan dari partikel atau sedimen oleh proses kimiawi, serta logam yang berasal dari sungai dan hasil abrasi pantai oleh aktivitas gelombang dan lain-lain.
Logam berat sebagai polutan yang masuk ke dalam air itu dapat mengikuti rantai makanan mulai dari fitoplankton sampai ikan predator dan pada akhirnya sampai ke manusia. Bila polutan ini berada dalam jaringan tubuh organisme laut tersebut dalam konsentrasi yang tinggi, kemudian dijadikan sebagai bahan makanan maka akan berbahaya bagi kesehatan manusia
Dan seperti penjelasan sebelumnya bahwa logam berat dianggap berbahaya bagi kesehatan bila terakumulasi secara berlebihan di dalam tubuh. Beberapa di antaranya bersifat membangkitkan kanker (karsinogen). Demikian pula dengan bahan pangan dengan kandungan logam berat tinggi dianggap tidak layak konsumsi.
Logam berat dapat menimbulkan efek kesehatan bagi manusia tergantung pada bagian mana logam berat tersebut terikat dalam tubuh. Daya racun yang dimiliki akan bekerja sebagai penghalang kerja enzim, sehingga proses metabolisme tubuh terputus. Lebih jauh lagi, logam berat ini akan bertindak sebagai penyebab alergi, mutagen, teratogen atau karsinogen bagi manusia. Jalur masuknya adalah melalui kulit, pernapasan dan pencernaan.
Logam berat jika sudah terserap ke dalam tubuh maka tidak dapat dihancurkan tetapi akan tetap tinggal di dalamnya hingga nantinya dibuang melalui proses eksresi. Manusia sebagai mahluk omnivora (pemakan segala), rentan sekali terkena penyakit yang berasal dari bahan makanan yang tercemar oleh logam berat. Sumber-sumber kontaminannya yaitu sayur-sayuran maupun ternak yang terkontaminasi logam berat dari air penyiramnya yang mengandung logam berat atupun rumput yang dimakan ternak yang terkontaminasi oleh logam berat dari air yang diserapnya.
Firman- Jumlah posting : 123
Points : 367
Reputation : 0
Registration date : 05.06.13
Similar topics
» Bahaya Logam Berat Bagi Kesehatan ( Bag 2)
» Bahaya Diabetes Menyerang Bagi Pecinta Softdrink
» Dampak Stress bagi Kesehatan
» Waspadai Bahaya Alergi Makanan
» Bahaya Penyakit Tipes
» Bahaya Diabetes Menyerang Bagi Pecinta Softdrink
» Dampak Stress bagi Kesehatan
» Waspadai Bahaya Alergi Makanan
» Bahaya Penyakit Tipes
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Wed Mar 13, 2019 11:31 am by opterone
» Konsumsi Junk Food Pada Remaja? Awas Risiko Hipertensi !!
Wed Mar 13, 2019 11:14 am by opterone
» Manfaat Selenium Pada Produk Spirulina Pacifica
Fri Mar 08, 2019 1:59 pm by opterone
» Hemoglobin Menurun?? Pasti Kurang Konsumsi Ex-tar C Plus
Fri Mar 08, 2019 1:50 pm by opterone
» 5 Makanan yang Berpotensi Memperparah Arthritis
Thu Feb 21, 2019 3:31 pm by opterone
» Penyakit Ginjal & Minuman Manis
Thu Feb 21, 2019 3:26 pm by opterone
» Penderita Diabetes Mari Sehat Bersama Jeli Gamat Luxor
Wed Feb 13, 2019 3:50 pm by opterone
» Segera Lakukan Perubahan Sehat di Tahun 2019
Wed Feb 13, 2019 3:47 pm by opterone
» Stop Stres Agar Terhindar Alzheimer
Wed Jan 30, 2019 2:22 pm by opterone