KAPAN FAST FOOD SEBAIKNYA DIHINDARI ?

KAPAN FAST FOOD SEBAIKNYA ANDA BATASI ?
Menyantap makanan yang nikmat membelai lidah tentu memiliki sensasi tersendiri bagi penikmat kuliner alias makan enak. Namun makan enak tak selamanya berbuah enak pula jika tidak mencermati kesehatan tubuh sendiri bukan ? Sejatinya setiap makanan “harus” memiliki cita rasa tersendiri agar dapat dinikmati dalam bersantap. Namun menyediakan “makanan sehat dan ramah” bagi tubuh juga hal yang perlu diperhatikan bukan ?
Nah, fast food merupakan makanan siap saji yang kini semakin mudah dicari dan dinikmati kapan saja. Tidak untuk memusuhi makanan fast food namun lebih kepada untuk mencermati kandungan gizi yang ada di dalam makanan tersebut. Jika sarat lemak jenuh dan natrium, yang kurang bersahabat bagi tubuh tentu tidak ada salahnya pula untuk menyiasati bagaimana mengonsumsi fast food.
JIka saat ini anda mengalami :
- Kegemukan
- Hipertensi
- Kolesterol tinggi
- Stroke atau pernah mengalami stroke
- Diabetes melitus
Maka sebaiknya mengonsumsi fast food terlalu sering sebaiknya mulai dicermati. Tak lain dengan maksud agar kadar kolesterol dalam darah tidak semakin tinggi, dan juga tekanan darah tidak semakin naik karena kadar garam yang tinggi.
Nah, sebaliknya tak ada salahnya untuk memperbanyak konsumsi :
- Sayuran segar berwarna ( karena warna alami sayuran sebagai pigmen alami / antioksidan)
- Minum air putih
- Membatasi konsumsi gorengan
- Melakukan olah fisik yang cukup.
Dan jangan lupa pula menyertakan Excel pack dalam aktifitas harian anda, Spirulina Pacifica, Jeli Gamat, Vitaluxor dan Extar C plus, agar aktifitas berjalan lancar didukung dengan kesehatan yang optimal.
Excel pack merupakan makanan kesehatan keluarga , dari anak hingga dewasa aman dan perlu untuk mengonsumsinya. Mulai dari sekarang, sehat dari sekarang.